Riauterkini - PEKANBARU - Suasana riang penuh tawa mewarnai kunjungan Bunda PAUD Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid, ke Kelompok Bermain Aisyiyah Ranting Pulau Empat, Kabupaten Kampar. Lawatan ini bukan hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga menghadirkan momen edukatif yang dikemas secara menyenangkan bersama anak-anak.

Sejak awal kedatangan, anak-anak tampak antusias menyambut Henny. Mereka duduk rapi sambil menunggu giliran diajak bercerita dan bermain. Kehangatan interaksi itu membuat suasana semakin cair, sehingga pesan yang ingin disampaikan mudah diterima baik oleh anak-anak maupun orang tua yang hadir.

Dalam kegiatan tersebut, Henny menekankan pentingnya gizi seimbang untuk tumbuh kembang anak. Ia mengajak para murid mengenal konsep “Isi Piringku”, dengan menjelaskan bagian makanan yang harus ada dalam menu sehari-hari. Mulai dari karbohidrat, protein, hingga serat, semua dijelaskan dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami.

"Pesan buat mama-mama di rumah, kalau masakin adik-adik yang enak dan bergizi seimbang. Jadi makanannya harus ada karbohidrat, protein, dan serat," kata Henny. Kamis, (18/9/25).

Untuk membuat suasana lebih hidup, Henny mengajak anak-anak menyebutkan makanan yang biasa mereka konsumsi. Dari jawaban polos itu, ia lalu memberikan penjelasan ringan tentang manfaat buah, sayur, dan susu bagi kesehatan. Anak-anak pun tampak antusias menjawab pertanyaan sambil tersenyum lebar.

"Karbohidrat itu contohnya bisa mengkonsumsi nasi, ubi, mie. Lalu untuk protein selain ayam, bisa juga mengkonsumsi ikan, telur, tahu, dan tempe," terangnya.

Tak hanya berbicara soal makanan bergizi, Henny juga mengingatkan pentingnya menghindari jajanan sembarangan. Ia menekankan bahwa makanan rumahan dengan bahan segar lebih aman dan baik untuk pertumbuhan.

"Anak-anak tidak boleh sering-seing jajan. Sebaiknya makan masakan rumahan yang dimasak ibu di rumah," ajak Henny.

Selain seru-seruan bersama anak-anak, Henny juga menyerahkan bantuan alat peraga edukasi untuk Kelompok Bermain Aisyiyah Ranting Pulau Empat. Bantuan ini diharapkan dapat menunjang kegiatan belajar-mengajar agar semakin interaktif dan mendukung perkembangan anak secara optimal. ***(mok)