Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 20
 
Gajah Luka Karena Jeratan Di Pelalawan Akhirnya Mati

Riauterkini-PEKANBARU- Berawal dari karyawan perusahaan pemegang konsesi akasia di Pelalawan yang melaporkan adanya gajah jantan yang ditemukan dalam kondisi luka pada bagian kaki, pada 13 November 2023 lalu. Tim BBKSDA Riau bersama tim medis khusus satwa berangkat menuju lokasi konsesi akasia tersebut untuk melakukan penyelamatan gajah.

Demikian dikatakan Kabid Teknis Balai Besar KSDA Riau, Ujang Holisudin. Menurutnya upaya penyelamatan itu dilakukan pada 14 November 2023 keesokan harinya.

"Dari hasil indentifikasi, gajah tersebut diperkirakan beratnya sekitar 500 Kg. Pada bagian kaki ditemukan ada lilitan tali nilon pada kaki kanan depan anak gajah yang diduga sudah lama. Diduga tali tersebut merupakan bekas jerat yang dibuat orang tak bertanggungjawab. Akibat lilitan tersebut luka yang dialami pada kaki gajah cukup dalam sehingga menyisakan persendian," jelas Ujang.

Kemudian, tambahnya, tim medis khusus satwa berupaya melakukan pengobatan antibiotik, anti-inflamasi, vitamin, infus serta pemberian antidota sehingga anak gajah kembali sadar.

Keesokan harinya, lanjut Ujang, tenaga medis kembali melakukan pengobatan lanjutan. Saat dilakukan pembiusan anak gajah cenderung agresif dan menghindar.

Dari hasil observasi lanjutan tersebut, tim melihat kaki kanan gajah yang terluka semakin memburuk karena otot dan tendornya sudah putus.

"Dari pengalaman pengobatan yang dilakukan tim medis 2016 lalu terhadap gajah liar yang tergabung pada kantong gajah Giam Siak Kecil dengan kondisi luka yang hampir sama. Bagian kaki tersebut akan lepas secara alami dan proses penyembuhannya akan lebih efektif bilamana tetap bergabung dengan kelompoknya di habitat alaminya," jelas Ujang.

Pengobatan ketiga dilakukan pada Kamis (16/11/24). Tim medis mendapati gajah sedang berendam di anak sungai yang terhubung dengan kanal yang berdekatan dengan kelompok gajah liar lainnya, sehingga kesulitan untuk melakukan pengobatan.

"Namun saat mahout (pawang gajah) mengarahkan gajah naik ke darat untuk pengobatan, gajah tersebut enggan keluar dan mengeluarkan suara keras. Pada akhirnya gajah tersebut merebahkan dirinya ke dalam anak sungai," tutur Ujang.

Lalu, tenaga medis langsung bergegas turun ke anak sungai dan mendapati anak gajah tersebut sudah tidak bernyawa. Setelah mengetahui kematian tersebut, dilakukan nekropsi dengan hasil bahwa terdapat timbunan cairan pada paru-paru.

"Kematian diduga juga disebabkan karena kondisi gajah sudah mengalami infeksi sehingga menyebabkan daya tahan tubuh menurun dan mati. Langsung dikuburkan di sekitar lokasi kejadian," kata Ujang.

Penguburan dilakukan dengan satu unit alat berat. Saat ditanya alat berat milik perusahaan akasia, Ujang enggan berkomentar.*(H-we)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Selasa, 24 Juni 2025

Pemkab Siak Sambut Mahasiswa KKN-PPM UGM

Mahasiswa KKN-PPM UGM akan berada di Siak. Kedatangannya disambut Pemkab.

Galeri
Minggu, 29 Juni 2025

Galeri Foto
Gemerlap MTQ ke-43 Riau, Pemkab Bengkalis Suguhkan Konsep Pesisir

Gemerlap MTQ ke-43 Riau, sebagai tuan rumah Pemkab Bengkalis suguhkan konsep pesisir. Berikut galeri fotonya!

Advertorial
Senin, 23 Juni 2025

Alhamdulillah, Seluruh Jamaah Haji Siak Selamat Tiba di Tanah Air

Seluruh Jamaah Haji Siak telah tiba di ttanah air. Kini di Batam dan besok terbang ke kampung halaman.

Advertorial
Kamis, 15 Mei 2025

Bupati Indragiri Hilir Resmi Kukuhkan Pengurus FJTI Masa Bakti 2025–2030

Bupati Indragiri Hilir Resmi Kukuhkan Pengurus FJTI Masa Bakti 2025–2030.

Galeri
Minggu, 22 Juni 2025

Keterampilan Bicara, Kekuatan Merawat: RAPP Latih Kader demi Generasi Sehat

Bersama Kader Posyandu, RAPP Bangun Harapan Anak Tumbuh Sehat dan Kuat dengan Coaching KAP

Advertorial
Kamis, 08 Mei 2025

Bupati Inhil Lepas 443 Calon Jemaah Haji Kloter BTH 07 dari Embarkasi Batam

Bupati Inhil Lepas 443 Calon Jemaah Haji Kloter BTH 07 dari Embarkasi Batam.

Berita Lainnya

Rabu, 09 Juli 2025

Lawan Premanisme, Polsek Ukui Sambangi Loket dan Tempat Usaha


Rabu, 09 Juli 2025

Tanam Jagung di Sintong Pusaka, Polsek Tanah Putih Dukung Swasembada Pangan


Rabu, 09 Juli 2025

Polsek Tanah Merah Dukung Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung


Rabu, 09 Juli 2025

Beredar Foto Kapolda Riau Bersama Seorang Terlapor, Kabid Humas: Terjadi Secara Spontan, Tidak Ada Agenda Khusus


Rabu, 09 Juli 2025

Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Riau: Jangan Legitimasi Perambah Hutan di TNTN


Rabu, 09 Juli 2025

Disaksikan Gubri, Satgas PKH Serahkan Penguasaan Lahan TNTN Tahap II ke Negara


Rabu, 09 Juli 2025

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Ketidakpastian Geopolitik Global


Rabu, 09 Juli 2025

Bongkar Sindikat Narkoba, Polda Riau Sita 14,87 kg Sabu dari Dua Tersangka


Rabu, 09 Juli 2025

AHM Gelar Honda Modif Contest 2025 di Indonesia, Pekanbaru di Bulan September


Rabu, 09 Juli 2025

Viralkan Budaya Pacu Jalur, Bupati Kuansing Apresiasi Konten Kreator


Rabu, 09 Juli 2025

Diduga Lalai, Seorang Warga Diamankan Polsek Kubu Terkait Kebakaran Lahan di Teluk Nilap


Selasa, 08 Juli 2025

Masyarakat Apresiasi Polri Bantu Bongkar Pemblokiran Jalan Desa Pangkalan Baru


Selasa, 08 Juli 2025

Tegas, Disdik Pekanbaru Larang Sekolah Jual Seragam, Orangtua Bebas Beli di Luar


Selasa, 08 Juli 2025

PGN Dorong Digitalisasi Petani Karet Pagardewa, Pencatatan Hasil Panen Karet Makin Praktis dan Akurat


Selasa, 08 Juli 2025

Camat Kulim Dampingi Dinsos Pekanbaru Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak Kebakaran


Selasa, 08 Juli 2025

Patroli Rutin Polsek Tanah Putih Amankan Objek Vital dan ATM


Selasa, 08 Juli 2025

Setiap Hari 300 Truk Masuk Jembatan Timbang Tenayan Raya, 55 Persen Overload


Selasa, 08 Juli 2025

Hasil Gubri ke Inggris, Royalti Emisi Karbon untuk Riau Bisa Capai Rp3 Triliun


Selasa, 08 Juli 2025

Dialogis dan Humanis, Polsek Ukui Turun ke Pasar


Selasa, 08 Juli 2025

UNODC Rilis Laporan Indonesia 2024: Kemajuan dalam Penanganan Narkotika, Kejahatan, dan Keadilan