Riauterkini - TELUKKUANTAN - Kasus bocah tenggelam kembali terjadi di Sungai Kuantan, kali ini korbannya juga seorang bocah berusia 9 tahun yakni Rafa Dinata Pratama, asal Desa Talontam Benai, Kecamatan Benai, Kuansing.

Korban tenggelam Ahad (14/8/2022) kemarin sore sekira pukul 16.00 WIB di Desa Banjar Benai, masih merupakan Kecamatan Benai.

Berdasarkan keterangan Plt. BPBD Kuansing, Yulizar, S.Sos. M.Si melalui Tim di lapangan kejadian bermula pada jam +- 15.40 WIB korban berjenis kelamin laki-laki bermain bersama temannya di pinggiran Sungai Kuantan di Desa Banjar Benai, berencana ingin meminta uang jajan ke orang tua korban yang bekerja di Sungai Kuantan di sebuah rakit tambang.

Setelah selesai mengambil uang jajan korban dan temannya berniat kembali ke daratan, namun uang yang dipegang korban diterbangkan angin karena kurang erat genggaman, kemudian uang yang terbang jatuh kedalam sungai kuantan.

Korban yang berniat hendak mengambil malah jatuh kedalam Sungai Kuantan dan tenggelam, korban diketahui tidak bisa berenang hingga tenggelam.

Sejak korban tenggalam masyarakat, Polisi, TNI, BPBD Kabupaten Kuansing, BASARNAS sudah berusaha mencari korban namun belum membuahkan hasil dan pencarian sampai saat ini masih berlanjut.

Untuk diketahui kasus korban tenggelam sebelumnya juga menimpa seorang bocah 7 tahun jenis kelamin perempuan beberapa hari lalu di Desa Teluk Pauh Cerenti, korban baru ditemukan sehari setelah kejadian berjarak 1 km dari lokasi kejadian.* (Jok)