Riauterkini - TELUKKUANTAN - Persatuan Sepak Bola Kuantan Mudik (PSKM) keluar sebagai juara dalam turmamen U-18 Bupati Cup, di Sport Centre Sinambek, Kelurahan Sei Jering Telukkuantan, Senin (22/12/2025) sore.

Dipartai final PSKM berhasil mengalahkan PS Sentajo Raya U-18 lewat drama adu finalti dengan skor akhir 3-0. Penentuan juara lewat adu finalti ini setelah dalam waktu normal hasil skor akhir imbang 0-0.

Wasit harus menghentikan adu finalti setelah 3 pemain dari Sentajo Raya gagal menjebol gawang yang dijaga Walfia Alzikri. Sementara tiga pemain PSKM sukses menjebol gawang Sentajo Raya.

PSKM Kuantan Mudik, pun berhak mendapatkan medali emas dan membawa pulang piala bergilir Bupati Kuansing.

Laga final ini, disaksikan langsung Bupati Kuansing Suhardiman Amby, Ketua DPRD Kuansing Juprizal, Wakil Ketua DPRD Satria Mandala Putra, Ketua Askab PSSI Kuansing Hengki Prima Hidayat, dan Ketua KONI Kuansing Andi Cahyadi.

Ketua Askab PSSI Kuansing, Hengki Prima Hidayat mengatakan, akan mengadakan lagi kejuaraan sepakbola memperebutkan piala Bupati yang lebih meriah lagi.

"Kedepan, InsyaAllah akan kita adakan lagi Piala Bupati Cup yang lebih meriah lagi," ujar Hengki yang juga anggota DPRD Kuansing dari Fraksi Partai Gerindra.

Hengki berharap melalui turnamen sepakbola U-18 ini bisa melahirkan talenta muda sepakbola untuk Kabupaten Kuansing dan bisa mengharumkan nama Kuansing ditingkat Nasional nantinya.

Untuk itu, ia meminta dukungan semua pihak agar Askab PSSI bisa terus menjadi wadah dalam mencetak pemain muda sepakbola untuk Kuansing dan bisa bersaing di level yang lebih tinggi lagi.

Sementara Bupati Bupati Kuansing Suhardiman Amby menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mensukseskan kejuaraan sepakbola U-18 Bupati Cup. Termasuk dukungan dari KONI Kuansing yang terus melakukan pembinaan terhadap atlet muda Kuansing.

"Melalui turnamen ini kita berharap terjalin hubungan silaturahmi antar pemain dan juga persahabatan bagi generasi muda Kuansing," katanya.

Bupati berharap kepada seluruh pemain agar terus berlatih lagi dengan giat dan keras. Sehingga nantinya akan lahir pemain sepakbola berkualitas dan bisa bersaing di level Nasional.

"Karena sudah ada bukti kalau Kuansing cukup banyak melahirkan pemain sepakbola yang main di liga Nasional dan masuk Timnas," sebutnya.*** (Jok)