Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 20
 
Lapas Bengkalis Perkuat Pemberdayaan Warga Binaan untuk Ketahanan Pangan

Riauterkini-BENGKALIS- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkalis terus berkomitmen dalam menciptakan warga binaan yang produktif dan mandiri. Salah satunya adalah mengoptimalkan pemberdayaan warga binaan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Fokus utama pada pengembangan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan yang dikelola oleh warga binaan. Kepala Lapas Bengkalis, Kriston Napitupulu, menegaskan pentingnya program pembinaan kemandirian sebagai bagian dari rehabilitasi agar mereka siap kembali ke masyarakat dengan keterampilan yang bermanfaat.

"Kami ingin memastikan bahwa warga binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga mendapatkan keterampilan yang bisa mereka manfaatkan setelah bebas nanti. Program ketahanan pangan ini menjadi salah satu fokus utama kami," ujar Kriston, Kamis (13/2/25).

Sejumlah strategi utama disusun untuk meningkatkan produktivitas warga binaan di bidang ketahanan pangan, di antaranya:

Pertama, Pertanian – Budidaya berbagai jenis sayuran, seperti pakcoy dan kangkung, yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan internal maupun eksternal.

Kedua, Peternakan – Pemeliharaan ayam petelur dan ayam pedaging sebagai upaya memenuhi kebutuhan protein serta membuka peluang usaha bagi warga binaan pasca-pembebasan.

Ketiga, Perikanan – Budidaya ikan air tawar, khususnya lele, guna meningkatkan keterampilan warga binaan dalam sektor perikanan yang memiliki prospek ekonomi menjanjikan.

Upaya ini juga sejalan dengan 13 Program Akselerasi Keimigrasian dan Pemasyarakatan serta program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Koordinasi yang kuat antara berbagai seksi di Lapas menjadi kunci dalam menjalankan program ini secara efektif.

Sebagai langkah awal, Lapas Bengkalis akan segera menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) untuk menentukan warga binaan yang memenuhi syarat untuk terlibat dalam program ini.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan memiliki kesempatan untuk memperoleh keterampilan dan berkontribusi dalam ketahanan pangan nasional. Program ini bukan hanya memberikan manfaat bagi mereka selama di dalam lapas, tetapi juga menjadi bekal ketika mereka kembali ke masyarakat," tambah Kriston.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa ketahanan pangan merupakan sektor penting dalam program pemasyarakatan berbasis kemandirian. Lapas harus menjadi pusat pembinaan yang produktif agar setiap warga binaan memiliki peluang meningkatkan taraf hidupnya setelah bebas.

Dengan komitmen bersama, Lapas Bengkalis optimistis dapat terus berkontribusi dalam menciptakan pemasyarakatan yang lebih produktif, berdaya guna, dan mendukung ketahanan pangan nasional.***(dik/rls)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Rabu, 12 Maret 2025

Bupati Siak Ajak Masyarakat Bayar Zakat

Bupati Siak Alfedri kunjungi masyarakat lewat Safari Ramadhan. Sampaikan himbauan bazar zakat.

Galeri
Senin, 17 Maret 2025

Galeri,
Sambut Kapolda Riau Baru, Wagubri Hadiri Prosesi Adat Tepuk Tepung Tawar

Sambut Kapolda Riau Baru, Wagubri Hadiri Prosesi Adat Tepuk Tepung Tawar. Berikut galeri fotonya.

Advertorial
Rabu, 05 Maret 2025

Advertorial,
Pimpinan, Anggota dan Pejabat Sekwan DPRD Riau Hadiri Syukuran Pelantikan Gubri dan Wagubri di Masjid R

Pimpinan, Anggota dan Pejabat Sekwan DPRD Riau Hadiri Syukuran Pelantikan Gubri dan Wagubri di Masjid Raya Annur.

Advertorial
Jumat, 28 Pebruari 2025

Advertorial,
Apresiasi Kinerja, Komisi III DPRD Riau Kunker ke BRK Syariah

Apresiasi Kinerja, Komisi III DPRD Riau Kunker ke BRK Syariah.

Galeri
Rabu, 12 Maret 2025

Galeri,
Pemprov Riau Gelar Forum Konsultasi Publik RPJMD Provinsi Riau 202 -2029, Berikut Tujuannya

Pemprov Riau menggelar Forum Konsultasi Publik RPJMD Provinsi Riau 2025-2029, berikut galeri fotonya.

Advertorial
Kamis, 27 Pebruari 2025

Advertorial,
Sambut Ramadhan 1446, Ketua DPRD Riau Gelar Temu Dai Muda dan Ratusan Ulama

Dai muda dan ulama diundang Ketua DPRD Riau. Ramah-tamah menyambut Ramadhan 1446 Hijriyah.

Berita Lainnya

Selasa, 18 Maret 2025

Demo Oknum Pemuda Tanjung Kuyo Tuduh PT SLS Tanpa Dasar, Ini Faktanya


Selasa, 18 Maret 2025

Isu Pemotongan TPP Bikin Pegawai Resah, Begini Penjelasab Gubri Abdul Wahid


Selasa, 18 Maret 2025

LAMR Siak Imbau Semua Elemen Tahan Diri Jelang PSU


Selasa, 18 Maret 2025

Wamendagri Turun ke Siak, Tekankan Proses Demokrasi di PSU Berjalan Baik


Selasa, 18 Maret 2025

Debit Air di Langgam Pelalawan Menurun, Polisi Imbau Warga Tetap Waspada


Selasa, 18 Maret 2025

Antisipasi Kelangkaan BBM dan Sembako, Pemkab Kuansing Undang Pengusaha Rapat Bersama


Selasa, 18 Maret 2025

Kapolres Pelalawan Tegas Tolak Premanisme Berkedok Ormas


Selasa, 18 Maret 2025

Warga Kelurahan Sorek Satu Pelalawan, Keluhkan Sampah Menumpuk


Selasa, 18 Maret 2025

Tumpahan CPO di Dermaga PT Meridan Surya Sejati Jadi Perhatian Publik


Selasa, 18 Maret 2025

Polres Inhil Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polda Lampung yang Meninggal Dunia dalam Tugas


Selasa, 18 Maret 2025

Dukung Program Pemerintah, Polsek Ukui Dorong Warga Bertani di Pekarangan Rumah


Selasa, 18 Maret 2025

Rugikan Negara Rp1,4 Miliar, Ketua PMI Riau dan Bendahara Diadili.


Selasa, 18 Maret 2025

Kasus DBD di Bengkalis Menurun, Masyarakat Diminta Tetap Waspada


Selasa, 18 Maret 2025

IKBD Bengkalis Salurkan 162 Paket Bapokting untuk Kaum Dhuafa


Selasa, 18 Maret 2025

Selebgram Hana Hanifah Belum Kembalikan Uang Dugaan Hasil SPPD Fiktif DPRD Riau


Selasa, 18 Maret 2025

Polsek Tanah Putih Gelar Patroli Pasar Ramadhan untuk Ciptakan Ketertiban di Rohil


Selasa, 18 Maret 2025

Gadaikan Mobil Sewa, Warga Kuansing Ditangkap Polisi


Selasa, 18 Maret 2025

Gratiskan Bus TPM untuk Pelajar, Wako Agung Persilahkan untuk Study City Tour


Selasa, 18 Maret 2025

Polemik Tarif Parkir Selesai, Wali Kota Pekanbaru dan PT Yabisa Capai Kesepakatan


Selasa, 18 Maret 2025

Habiskan Rp1 Miliar, Gubri Wahid Bersama PT Riau Petroleum Ajak 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa Belanja Baju Lebaran